Penggunaan istilah atau terminologi khusus merupakan bentuk profesionalisme karyawan industri kesehatan dalam melakukan pekerjaannya. Penggunaan istilah-istilah ini harus digunakan sesuai dengan bidang pelayanan kesehatan, karena selain dari sisi profesionalisme, penggunaan istilah yang tepat juga mencerminkan kualitas layanan kesehatan.
Untuk memahami istilah-istilah yang berkaitan dengan industri kesehatan, Anda dapat menggunakan jurnal-jurnal medis untuk bahan referensi Anda. Jika penjelasan yang ditemukan membuat Anda bingung, jangan sungkan bertanya kepada rekan kerja Anda. Selain hal-hal tersebut, simak juga istilah-istilah penting yang sudah Gmim cantumkan sesuai dengan penggunaannya. Selamat membaca!
1. Istilah Teknis
Dalam industri kesehatan, istilah teknis merupakan istilah khusus yang digunakan pekerja kesehatan untuk melakukan komunikasi dengan rekan kerja mengenai kondisi pasien dan perawatan pasien.
Diagnosis
Diagnosis merupakan proses yang dilakukan oleh tenaga kesehatan profesional untuk menentukan kondisi pasien berdasarkan pemeriksaan fisik, gejala dan riwayat kesehatan. Diagnosis harus dilakukan dengan akurat agar pasien mendapatkan penanganan yang tepat.
Diagnosis dilakukan dengan melakukan wawancara medis untuk mengetahui keluhan yang dialami pasien. Setelah mengetahui kondisi pasien, selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan fisik seperti: tes urine, tes pencitraan, tes darah. Hasil akhir dari pemeriksaan tersebut akan dibuat menjadi diagnosis.
Prognosis
Prognosis merupakan perkiraan yang digunakan untuk membuat keputusan mengenai cara penanganan yang tepat untuk kondisi pasien.
Prognosis memperkirakan perkembangan penyakit pasien yang dilakukan berdasarkan faktor-faktor tertentu. Faktor tersebut berupa: jenis kondisi medis yang dialami pasien, stadium penyakit dan usia pasien.
Rekam Medis
Rekaman medis merupakan catatan riwayat kesehatan pasien yang berisi diagnosis, prosedur pengobatan dan hasil tes selama proses pengobatan.
Rekam medis sangat penting karena digunakan untuk melihat progress pasien dalam proses penyembuhan dan juga untuk mengambil keputusan mengenai pengobatan yang diperlukan oleh pasien di masa mendatang.
Prosedur
Prosedur merupakan proses tindakan medis yang dilakukan untuk melakukan diagnosa atau menangani kondisi secara tepat untuk keluhan yang dialami pasien. Umumnya, prosedur berisi tes kesehatan, pemeriksaan fisik dan pengobatan yang tepat untuk kondisi yang dialami.
Medication Error
Medication error merupakan kesalahan dalam proses pemberian obat. Faktor-faktor penyebab medication error diantaranya: kesalahan penulisan resep obat, kesalahan dalam proses meracik obat dan salah memberikan informasi saat memberikan obat kepada pasien.
Medication error sangat berbahaya bagi pasien karena hal ini sangat tidak sesuai dengan prosedur pengobatan yang dilakukan, sehingga dapat menimbulkan masalah kesehatan lainnya bagi pasien (komplikasi).
- Salah Resep: Human error dapat menjadi alasan dokter salah menulis resep obat, salah menentukan jenis dan dosis obat.
- Kesalahan dispensing: Dalam hal ini, Apoteker atau pekerja Apotek salah memberikan obat kepada pasien
- Kesalahan administrasi: Perawat maupun staf medis juga dapat melakukan kesalahan dalam pemberian obat kepada pasien, seperti salah dosis dan ketidaksesuaian waktu pemberian obat.
Baca juga… Mengenal Resep Obat: Pengertian, Jenis, Bagian dan Tips Membuatnya
2. Penyebutan Profesi
Dalam industri kesehatan, terdapat bermacam-macam profesi yang memiliki penyebutan berbeda tergantung dengan bidangnya.
Dokter
Dokter memiliki tugas untuk mendiagnosis penyakit pasien, membuat prosedur pengobatan yang tepat, melakukan prosedur medis dan memberikan saran dalam rangkaian proses pemulihan pasien.
Apoteker
Apoteker memiliki tugas untuk menyerahkan obat sesuai kebutuhan pasien berdasarkan resep obat yang diberikan oleh dokter. Selain itu, Apoteker juga bertugas untuk memberi informasi mengenai obat dan memantau efektivitas obat bagi pasien.
Perawat
Perawat memiliki tugas untuk merawat pasien, membantu dokter dalam melakukan prosedur medis dan secara rutin memantau kondisi pasien.
Bidan
Bidan memiliki tugas untuk membantu persalinan, memantau kondisi kehamilan ibu hamil, melayani kesehatan bagi ibu dan anak.
Ahli Gizi
Ahli gizi memiliki tugas untuk membantu pasien yang memiliki permasalahan terkait gizi. Ahli gizi dapat memberikan saran mengenai nutrisi, diet, dan membuat rencana program makan yang sesuai dengan kondisi pasien.
Baca juga… 8 Tips Menjawab Pertanyaan Interview Kerja Bagi Calon Apoteker
Teknisi Laboratorium
Teknisi laboratorium memiliki tugas untuk membantu pasien melakukan serangkaian tes yang dilakukan di lab, lalu bekerjasama dengan dokter menganalisis hasil tes untuk mendiagnosis penyakit pasien.
3. Istilah Umum
Dalam industri kesehatan, istilah umum adalah kata yang digunakan oleh pekerja kesehatan seperti dokter, Apoteker, perawat untuk melakukan komunikasi. Namun, masyarakat umum juga mengetahui istilah-istilah ini. Berikut merupakan istilah umum yang sering digunakan oleh pekerja industri kesehatan dan diketahui oleh masyarakat umum:
Resep Obat
Resep obat merupakan instruksi tertulis dokter kepada pekerja Apotek mengenai obat yang sesuai untuk menangani kondisi pasien. Resep obat berisi nama obat, dosis dan waktu konsumsi obat.
Baca juga… Resep Obat: 7 Panduan untuk Apoteker dalam Membacanya
Obat
Obat merupakan zat atau campuran zat yang telah diracik untuk membantu proses penyembuhan pasien, meredakan kondisi yang diderita dan juga dapat digunakan untuk mencegah suatu penyakit.
Obat Generik
Obat generik merupakan obat yang mengandung bahan yang sama dengan obat yang paten. Meskipun berbeda harga, komposisi zat aktif obat harus sama dengan obat paten. Alasan perbedaan harga antar obat ini adalah, obat generik telah habis masa patennya sehingga dapat diproduksi secara umum tanpa membayar royalti.
Over the Counter
Over the Counter merupakan obat yang bisa dibeli tanpa memerlukan resep dokter. Obat-obatan OTC diantaranya: obat batuk, obat sakit kepala, obat flu dan obat alergi.
Dosis
Dosis merupakan tata cara konsumsi obat untuk pasien, berkaitan dengan jumlah obat dan waktu konsumsi obat. Dosis harus ditentukan dengan baik dan disesuaikan dengan kondisi kesehatan pasien.
Alergi Obat
Alergi obat merupakan respon negatif tubuh atas konsumsi obat tertentu. Umumnya alergi obat dapat menyebabkan sesak napas, gatal-gatal dan memicu ruam pada kulit pasien yang mengalami alergi.
Efek Samping
Efek samping merupakan dampak negatif yang dirasakan oleh pasien setelah menggunakan obat-obatan tertentu. Umumnya efek samping obat dapat membuat pasien merasakan sakit kepala, muntah-muntah, hingga diare.
Interaksi Obat
Interaksi obat merupakan kondisi yang terjadi ketika pasien menggunakan dua obat atau lebih yang mempengaruhi efektivitas obat.
Dengan memahami terminologi atau istilah-istilah dalam industri kesehatan, Anda sebagai karyawan industri kesehatan dapat meminimalisir terjadinya kesalahpahaman saat melakukan pekerjaan. Dari sisi pelayanan, penggunaan terminologi yang tepat juga menandakan bahwa pelayanan memadai dan karyawan kompeten dalam bidangnya.
Maka itu, pelajarilah istilah-istilah tersebut dengan baik sebagai upaya peningkatan layanan di bidang industri kesehatan.
Oleh: Fahira Azzahra
Sumber:
https://www.halodoc.com/artikel/mengenal-apa-itu-prognosis-dan-bedanya-dengan-diagnosis
https://library.unmas.ac.id/index.php?p=fstream&fid=358&bid=5324 https://www.halodoc.com/artikel/catat-ini-perbedaan-obat-generik-dan-obat-paten
