Hari Anak Nasional: Yuk, Simak Sejarah dan Fakta Dibaliknya!

Hari Anak Nasional: Yuk, Simak Sejarah dan Fakta Dibaliknya!
Daftar Isi

Dibalik hari anak nasional yang dirayakan setiap tahunnya sejak 1952, ada sejarah yang sangat menarik untuk diketahui. Siapa yang menyangka bahwa perayaan ini dimulai dari sebuah Pawai yang diselenggarakan di Istana Merdeka? Acara tersebut merupakan bibit munculnya ide untuk memperingati hari anak nasional setiap tahunnya. 

Melalui artikel ini Gmin akan membahas sejarah dibalik hari anak dan Gmin juga akan membagikan tips agar Apotek dapat berperan aktif dalam merayakan hari penting ini. Nah kalau Anda sudah penasaran, langsung saja simak artikel di bawah ini!

1. Sejarah Hari Anak Nasional

Sejarah Hari Anak Nasional

Awal mulanya peringatan ini digagas oleh Kongres Wanita Indonesia (Kowani) pada 1951 lalu perayaan pertama diadakan pada 1952 melalui acara “Pekan Kanak-Kanak” yang diselenggarakan di Istana Merdeka (pada masa jabatan Ir. Soekarno). Kemudian perayaan ini direncanakan dengan lebih matang dan serius pada sidang Kowani pada 1953, namun ada beberapa perubahan penetapan tanggal karena beberapa alasan.

Permasalahan terkait anak-anak, seperti kekerasan fisik/mental, penelantaran, keterbatasan akses pendidikan dan pelecehan seksual merupakan hal yang perlu diperhatikan dengan baik oleh pemerintah. Maka itu peringatan hari anak ini muncul setiap tahunnya sebagai pengingat bahwa setiap anak tanpa terkecuali berhak untuk tumbuh dan terlindungi dari kekerasan maupun diskriminasi.

Usulan pertama tahun 1953 (saat Sidang Kowani) yaitu peringatan dilakukan setiap minggu ke-2 di bulan Juli, tetapi usulan ini dianggap kurang tepat karena tidak ada tanggal yang “tetap” dalam pelaksanaannya. Selanjutnya di tahun 1959, pemerintah menetapkan tanggal 1-3 Juni karena tanggal 1 Juni juga diperingati sebagai Hari Anak Internasional. Tetapi, ketetapan ini juga berubah pada masa kepemimpinan Soeharto.

Pada masa kepemimpinan Soeharto, terdapat sebuah undang-undang Kesejahteraan Anak yang disahkan pada 23 Juli 1979. Dari sana, muncul keputusan Presiden No. 44 tahun 1984 dimana setiap tanggal 23 Juli akan ditetapkan sebagai “Hari Anak Nasional”.

2. Alasan Peringatan dan Bentuk Perlindungan Hukum

2. Alasan Peringatan dan Bentuk Perlindungan Hukum

Anak-anak sangat rentan untuk menjadi korban kejahatan, apalagi jika mereka tidak memiliki “rumah” yang melindungi mereka dengan baik. Rumah disini tidak hanya berarti sebuah tempat tinggal, namun juga tempat ternyaman anak itu sendiri yaitu orang tua mereka. Gmin yakin Anda sering melihat tayangan-tayangan di media sosial maupun televisi dimana banyak kasus kekerasan terjadi kepada anak, bahkan tidak jarang dilakukan oleh orangtua. Dari sana kita bisa melihat bahwa permasalahan kekerasan terhadap anak nyata terjadi dan semua orang harus mengambil tindakan untuk melindungi anak-anak.

Terdapat beberapa pasal hukum yang menyatakan perlindungan kepada anak, berikut diantaranya:

  • UU No. 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia: “Setiap anak berhak mendapatkan perlindungan dari orangtua, keluarga, masyarakat dan negara. Hak anak adalah diakui serta dilindungi oleh hukum”
  • UU No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT: membahas mengenai larangan kekerasan dalam rumah tangga, baik fisik maupun psikis. Pasal ini juga membahas bentuk perlindungan kepada anak, khususnya dalam kekerasan fisik dan kekerasan seksual
  • UU No. 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak: membahas bahwa selama anak berada dalam pengasuhan orangtua, wali atau pihak yang bertanggungjawab, anak harus mendapat perlindungan dari berbagai macam kekerasan, keterlibatan dalam berbau politik dan perlindungan dari penyiksaan

Banyak hal yang dapat dilakukan untuk berpartisipasi melindungi anak dan memastikan mereka mendapatkan kehidupan yang layak. Hal tersebut dapat dimulai dari melakukan hal kecil, mulai dari melakukan sosialisasi secara rutin mengenai hak anak yang harus terpenuhi, mengetahui cara parenting yang tepat, hingga konseling bagi orangtua yang memiliki trauma keluarga agar tidak memberikan impact yang dapat mempengaruhi psikis anak. Peran pemerintah juga sangat penting, negara harus memastikan untuk mempertegas hukum bagi pelaku kekerasan terhadap anak.

3. Tips Apotek Aktif Merayakan Hari Anak Nasional

Tips Apotek Aktif Merayakan Hari Anak Nasional

Menyediakan Kebutuhan Kesehatan Anak

Dalam hal ini, Apotek bisa memenuhi stok obat anak, mulai dari vitamin, suplemen, obat batuk-pilek, diare dan lainnya. Anda juga bisa memberikan tips kepada orangtua yang memiliki kesulitan ketika anak mereka perlu minum obat, tapi tentu tips-tips yang diberikan harus sesuai dengan anjuran kesehatan. Untuk meningkatkan keuntungan bisnis, Anda juga bisa menawarkan produk kesehatan anak pada hari peringatan tersebut.

Memberikan Edukasi Kesehatan Anak

Apotek juga bisa berpartisipasi dengan memberikan edukasi kepada orangtua mengenai penanganan yang tepat bagi anak, baik ketika sakit maupun untuk menjaga daya tahan tubuh anak. Edukasi yang diberikan bisa mengenai penyakit yang sering menyerang anak, lalu obat-obatan yang perlu disediakan, pertolongan pertama saat anak merasa sakit dan hal-hal penting lainnya terkait dengan kesehatan anak.

Sebagai tambahan, Anda juga bisa melakukan sesuatu yang menarik pada hari peringatan yang akan datang, misalnya mengadakan event khusus. Event ini dapat digunakan juga untuk meningkatkan pendapatan jika dilakukan secara tepat, apalagi jika ada program diskon produk kesehatan anak yang diminati oleh pelanggan. Namun, Gmin menyarankan Anda untuk menyesuaikan kembali tips-tips yang sudah diberikan, sesuai dengan kebutuhan bisnis.

Ternyata menarik sekali ya, fakta dan sejarah dibalik peringatan ini. Jangan hanya ingat sejarah menariknya, mari ingat juga untuk mengikuti peringatan ini karena partisipasi Apotek dalam menyediakan kebutuhan anak sangat berarti bagi kesehatan mereka. Ingat satu hal penting lainnya, Anda juga bisa memberikan pelayanan terbaik Anda kepada pelanggan menggunakan GPOS Lite!

Sumber:
https://www.komnasham.go.id/index.php/news/2023/07/21/2391/memaknai-hari-anak-nasional
https://www.prudential.co.id/id/pulse/article/sejarah-hari-anak-nasional

Topik Terkini
Artikel Terbaru
Solusi Terbaik Kembangkan Bisnis Farmasi Anda

Langkah cepat dan lengkap untuk kembangkan bisnis farmasi di Era Digital 

Scroll to Top

Terima Kasih

Follow sosial media GPOS untuk lihat informasi terbaru