Dalam bisnis Apotek analisis ABC VEN merupakan gabungan dari dua metode pengadaan obat untuk menentukan prioritas pemesanan obat dengan mempertimbangkan aspek-aspek penting. Aspek kebutuhan dapat dinilai melalui metode ABC (Always, Better, Control) dan berdasarkan manfaat dapat dilihat menggunakan metode VEN (Vital, Essential, Non-essential).
Ingin tahu bagaimana kedua metode ini diimplementasikan dalam pengadaan obat-obatan di Apotek? Temukan jawabannya melalui pembahasan yang telah Gmin rangkum di bawah ini!
1. Apa itu Analisis ABC VEN?
Analisis ABC merupakan metode pengelompokan barang berdasarkan kontribusinya dalam penjualan. Metode ABC diterapkan berdasarkan prinsip Pareto dimana Apotek menerapkan konsep 80/20 dalam perencanaan obat dapat diterapkan dengan memprioritaskan 20% persediaan obat yang paling sering dibeli oleh pelanggan untuk mendapatkan 80% keuntungan. Dalam analisis ABC, terdapat tiga kategori yaitu A, B dan C. Sebagai berikut:
Kategori A (Always)
Obat-obatan yang paling laku dalam penjualan memiliki nilai tinggi dan berkontribusi besar dalam pendapatan Apotek. Kategori ini berisi produk yang memiliki kontribusi tertinggi pada pendapatan Apotek, sebesar 80%.
Kategori B (Better)
Kategori ini berisi produk yang berkontribusi sekitar 15% pada pendapatan bisnis Anda. Produk di kategori B memiliki kriteria penjualan yang cukup lambat namun tidak serendah penjualan di kategori C. Kategori B ini juga bisa berisi obat-obatan yang banyak dibeli pelanggan dengan harga lebih terjangkau dan margin yang tidak terlalu besar.
Kategori C (Control)
Kategori ini berisi produk yang memberi kontribusi pada pendapatan Apotek sekitar 5%, dimana penjualan produk di dalamnya bisa dikatakan rendah. Meskipun rendah, Apotek harus tetap menyediakan obat ini, namun jika masih ada stok maka bisa ditunda, kecuali jika ada urgensi untuk menyediakan obat dalam kategori ini.
Analisis ABC dapat membantu Apotek fokus pada obat-obatan mana saja yang pengadaannya harus diprioritaskan untuk menjamin kebutuhan pasien terpenuhi.
Baca juga… Yuk, Terapkan Analisis Pareto ABC Untuk Perencanaan Obat!
2. Pengertian Analisis VEN
Analisis VEN meruoajan metode yang digunakan untuk mengkategorikan obat berdasarkan tingkat urgensi dalam pengadaan obat. Terdapat 3 kategori yaitu Vital, Essential, dan Non-Essential. Berikut Gmin jelaskan masing-masing kategori tersebut:
V (Vital)
Kategori vital mencakup obat-obatan yang sangat penting dan harus tersedia setiap saat untuk pasien. Obat-obat ini umumnya wajib ada karena dapat digunakan untuk menyelamatkan nyawa pasien.
E (Essential)
Kategori vital mencakup obat-obatan yang diperlukan untuk pengobatan umum tetapi tidak sekrusial kategori V. Ketersediaan obat-obatan ini penting untuk memastikan kualitas pelayanan kesehatan, meskipun tidak seperti obat-obatan dalam golongan vital.
N (Non-Essential)
Kategori vital mencakup obat-obatan yang dapat ditunda pengadaannya tanpa resiko tinggi bagi pasien. Ketersediaan obat-obatan dalam kategori ini tidak mengancam nyawa pasien.
3. Langkah-Langkah Penerapan Analisis ABC dan VEN
Penerapan analisis ABC dan VEN di apotek dapat dilakukan melalui beberapa langkah berikut:
Mengumpulkan Data
Langkah pertama adalah mengumpulkan data terkait persediaan obat-obatan maupun alat kesehatan yang ada di Apotek. Data ini meliputi seperti nama obat/alat kesehatan, harga satuan, jumlah stok saat ini, serta data penggunaan historis selama periode tertentu (misalnya bulanan atau tahunan).
Penghitungan Total Nilai Persediaan
Setelah data-data tersebut terkumpul, selanjutnya Anda harus menghitung total nilai dari setiap persediaan.
Mengurutkan Obat-obatan Sesuai Kategori
Setelah menghitung total nilai persediaan, langkah selanjutnya adalah mengurutkan persediaan yang ada di Apotek berdasarkan nilai dari obat-obatan yang berkontribusi besar dalam penjualan.
Metode ABC dapat diterapkan dengan mengelompokkan obat-obatan mulai dari yang penjualannya tinggi (A), rendah (B) hingga terkecil (C). Anda dapat menyesuaikan penerapan 80/20 dengan metode ABC dan fokus kepada obat dengan kelompok penjualan tertinggi (A)
Klasifikasi Berdasarkan VEN
Setelah Anda mengkategorikan setiap obat-obatan dan alat kesehatan berdasarkan analisis ABC, selanjutnya adalah mengkategorikannya kedalam kategori V, E, atau N berdasarkan kepentingan dalam penggunaannya. Hal tersebut dilakukan dengan mengelompokkan mana saja masing-masing obat yang telah ditentukan berdasarkan analisis ABC dan memetakan kepentingan penggunaannya melalui metode VEN (Vital, Essential dan Non-Essential).
4. Manfaat Analisis ABC VEN untuk Apotek
Optimalisasi Persediaan
Dengan menggunakan analisis ABC VEN, apotek dapat lebih efisien dalam mengelola persediaan mereka. Fokus pada barang-barang kelas A dan kategori V memastikan bahwa sumber daya dialokasikan dengan bijak.
Peningkatan Ketersediaan Obat
Metode ini membantu memastikan bahwa obat-obatan vital selalu tersedia di apotek, sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasien tanpa penundaan.
Pengurangan Biaya Persediaan
Dengan mengidentifikasi item-item mana yang tidak perlu disimpan dalam jumlah besar (kelas C dan kategori N), apotek dapat mengurangi biaya penyimpanan dan meminimalkan pemborosan.
Perencanaan Pengadaan Obat yang Efisien
Analisis yang dilakukan dengan ABC dan VEN dapat membantu Apotek untuk melakukan pengadaan dan perencanaan obat dengan efisien berdasarkan penjualan dan urgensi penggunaan. Jika Anda fokus pada obat-obatan dan alat kesehatan yang masuk kedalam kategori-kategori tersebut, pendapatan bisnis Apotek akan semakin optimal!
Baca juga… 5 Metode dan Tips Perencanaan Obat Untuk Bisnis Apotek Anda!
Dengan metode ABC dan VEN, Apotek dapat mengetahui kelompok obat-obatan yang pengadaannya perlu diprioritaskan. Gmin berharap Anda dapat mengimplementasikan penerapan metode ini dengan efektif untuk meningkatkan operasional Apotek dan memastikan kebutuhan obat-obatan pasien selalu terpenuhi.
Sumber:
Metode Analisa ABC dan Ven Beserta Contoh. Diakses pada 19 November 2024 dari https://www.scribd.com/document/356986181/Metode-Analisa-ABC-Dan-VEN-Beserta-Contoh
Salam, H. S., & Rusmana, W. E. (2021). Analisis Efisiensi Pengelolaan Obat Berdasarkan Metode Pareto/ABC di Apotek Keluarga 8 Antapani Bandung. Jurnal sosial dan sains, 1(10), 1-211.
