Jaga Kesehatan Gawai: 7 Tips Hemat Baterai Handphone yang Karyawan Apotek Harus Tau!

Baterai Handphone Karyawan Apotek Awet
Daftar Isi

Di Apotek, handphone menjadi hal krusial karena merupakan komponen yang digunakan untuk menunjang pekerjaan Apoteker. Oleh karena itu, selain menjaga kesehatan pelanggan Apotek, penting bagi karyawan Apotek maupun seorang Apoteker untuk menjaga baterai handphone. Implementasi penggunaan handphone untuk bisnis Apotek dapat dilihat dari hal-hal hal seperti berikut: 1) penggunaan aplikasi untuk pengelolaan Apotek, 2) melihat informasi terkait jenis dan ketersediaan obat, 3) berkomunikasi dengan sesama Apoteker, dengan dokter, maupun pasien.

Borosnya penggunaan daya menyebabkan handphone perlu mengisi daya secara terus menerus, hal ini tentunya membuat pekerjaan tidak efisien. Sebagai bentuk optimalisasi penggunaan handphone untuk menunjang bisnis, Anda harus mengetahui tips-tips untuk menjaga agar daya handphone tetap “awet”. Oleh karena itu, Gmin akan memberikan tips seputar menjaga kesehatan baterai Anda.

1. Mengatur Kecerahan Layar Handphone

Mengatur Kecerahan Layar Handphone

Kecerahan layar yang terlalu tinggi membuat layar “bekerja ekstra” untuk menghasilkan cahaya yang lebih terang, hal ini tentunya membutuhkan daya yang tinggi. Sebaliknya, semakin minim kecerahan layar, daya yang digunakan akan lebih sedikit. Untuk mengatur kecerahan layar, salah satu tips yang dapat diterapkan yaitu, menyesuaikan tingkat kecerahan layar sesuai dengan penggunaan. 

Misalnya, ketika Anda sedang berada di tempat yang gelap, atur kecerahan layar menjadi gelap dan jangan lupa untuk menggunakan fitur eye comfort mode yang tersedia pada Android maupun IOS, untuk meminimalisir paparan blue light yang dapat merusak mata anda. Sebaliknya, jika Anda berada di tempat yang terang, tingkatkan kecerahan layar untuk memaksimalkan tampilan pada layar handphone Anda.

Fitur untuk mengatur kecerahan layar dapat ditemukan pada pengaturan handphone Anda. Jika Anda menggunakan Android, maka Anda dapat mengatur kecerahan layar dengan membuka pengaturan dan pilih opsi ‘tampilan’ dan atur kecerahan dengan menggeser ke kanan maupun kiri. Sedangkan untuk IOS, Anda dapat membuka pusat kontrol, lalu geser bar kecerahan dan gulir untuk menyesuaikan tingkat kecerahan yang diinginkan. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan fitur automatic brightness control (ABC) untuk menyesuaikan tingkat kecerahan dengan kondisi ruangan Anda. Dengan menerapkan tips ini, Anda selangkah lebih maju untuk menjaga kondisi baterai agar tetap awet.

2. Jangan Gunakan Handphone Saat Sedang Cas

Jangan Gunakan Handphone Saat Sedang Cas

Saat Apotek ramai, handphone akan digunakan secara intensif. Jika baterai sudah habis, jangan gunakan handphone yang terkoneksi dengan pengisi daya. Jika Anda terus menggunakan handphone saat terhubung dengan pengisi daya, usia baterai Anda akan terus menurun. 

Selain itu, penggunaan pengisi daya yang tidak orisinil juga berpengaruh kepada kesehatan baterai. Hal ini disebabkan oleh ketidaksesuaian tegangan pada pengisi daya yang dapat mengakibatkan baterai handphone Anda mengalami kebocoran,  gunakanlah pengisi daya orisinil untuk mencegah permasalahan tersebut.

3. Hindari Penggunaan Handphone Ketika Overheat

Hindari Penggunaan Handphone Ketika Overheat

Overheat merupakan kondisi dimana handphone Anda terlalu panas akibat penggunaan berlebih. Kondisi overheat biasanya dipicu oleh penggunaan aplikasi secara intens. Namun, sistem operasi yang tidak diperbaharui juga akan meningkatkan resiko handphone mengalami overheat.

Tips untuk meminimalisir kondisi ini adalah, pastikan terdapat jeda waktu penggunaan dan biarkan handphone Anda “beristirahat”. Selain itu, pertimbangkan juga jenis handphone yang akan digunakan, karena handphone merupakan komponen yang penting dalam bisnis Anda.

Baca juga: 8 Tips Memilih Handphone untuk Bisnis Apotek dan Rekomendasinya

4. Matikan Setelan Lokasi di Handphone Apotek

Matikan Setelan Lokasi di Handphone Apotek

Penggunaan fitur layanan lokasi memerlukan daya baterai berlebih. Dalam bisnis Anda, penggunaan layanan GPS kemungkinan digunakan untuk membagikan lokasi Apotek. 

Namun, hal ini tidak berarti Anda harus terus menerus menyalakan fitur GPS. Berikan akses penggunaan lokasi hanya pada aplikasi yang sedang digunakan dan jangan lupa matikan layanan setelah selesai digunakan. 

5. Gunakan Mode Hemat Daya

Gunakan Mode Hemat Daya

Mode hemat daya dapat meminimalisir penggunaan fitur yang tidak diperlukan. Contoh fitur yang tidak dapat digunakan ketika handphone sedang berada pada mode hemat daya adalah GPS. 

Selain membatasi fitur tersebut, mode ini juga membatasi penggunaan data di latar belakang. Jika Anda sedang menggunakan aplikasi khusus untuk mengelola bisnis Apotek Anda, usahakan untuk tidak membuka aplikasi lain yang tidak diperlukan.

Baca juga… Aplikasi Terbaik Untuk Menunjang Bisnis Farmasi Anda.

6. Matikan Data Seluler Jika Tidak Digunakan

Matikan Data Seluler Jika Tidak Digunakan

Seperti halnya dengan fitur layanan lokasi, penggunaan data seluler juga membutuhkan daya berlebih. Oleh karena itu, jangan nyalakan data seluler jika tidak diperlukan, misalnya saat jam istirahat kerja.

Sebagai alternatif, Anda dapat menggunakan layanan Wi-Fi yang tersedia di Apotek Anda. Penggunaan data seluler lebih menghabiskan banyak daya baterai ketimbang penggunaan Wi-Fi, karena konsumsi daya baterai sangat bergantung dengan kekuatan sinyal provider Anda.

Dengan menjaga keawetan baterai layaknya Anda menjaga kesetiaan pelanggan, Anda akan merasakan operasional bisnis yang lebih optimal.

Sumber:
https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20220513165548-190-796515/5-cara-memperpanjang-umur-baterai-hp-agar-awet
https://consumer.huawei.com/id/support/content/in-id00409900/

Oleh: Fahira Azzahra

Topik Terkini
Artikel Terbaru
Solusi Terbaik Kembangkan Bisnis Farmasi Anda

Langkah cepat dan lengkap untuk kembangkan bisnis farmasi di Era Digital 

Scroll to Top

Terima Kasih

Follow sosial media GPOS untuk lihat informasi terbaru